KYOTO, Nov 19 (News On Japan) - Pekerja mulai menebang bambu di sepanjang Hutan Bambu Arashiyama yang terkenal di Kyoto pada 19 November ketika pemerintah kota bergerak menghentikan lonjakan kerusakan akibat coretan yang telah menyebar di jalur wisata populer tersebut, di mana setidaknya 350 batang bambu telah dirusak.
Pagi hari, bambu di sepanjang jalur pejalan kaki ditebang satu per satu. Aksi vandalisme itu telah menjadi masalah yang terus berlanjut di lokasi tersebut, mendorong pihak berwenang dan warga setempat menebang 25 batang bambu dalam jarak sekitar satu meter dari jangkauan pengunjung di jalur utama.
Ketua asosiasi pusat perbelanjaan Arashiyama, Ishikawa, mengatakan sangat disayangkan bahwa bambu yang seharusnya dipertahankan justru harus ditebang akibat tindakan vandalisme yang mengecewakan.
Pemerintah Kota Kyoto berencana mempelajari dampaknya terhadap lanskap dan menilai apakah penebangan tersebut efektif sebelum memutuskan apakah akan memperluas cakupan penebangan di masa depan.
Source: KTV NEWS






