MIYAGI, Apr 22 (News On Japan) - Kota Shibata, yang dikenal dengan bunga sakuranya yang bermekaran indah, telah menerapkan sistem kepemilikan pohon untuk mewariskan keindahan sekitar 400 pohon peringatan—yang ditanam untuk memperingati kelahiran, pernikahan, dan momen penting lainnya—kepada generasi mendatang.
Tempat ini terletak di atas bukit yang menghadap ke kota dan dekat dengan Hitome Senbonzakura yang terkenal, dan telah menjadi tempat berkumpul populer bagi keluarga dan pengunjung yang ingin menikmati hanami dalam suasana tenang.
Kota Shibata adalah sebuah kota indah yang terletak di Prefektur Miyagi, Jepang timur laut, yang terkenal dengan bunga sakuranya dan pesona tradisionalnya. Terletak di tepi Sungai Shiroishi, kota ini memiliki suasana alam yang tenang dengan perbukitan yang landai, warna-warna musiman, dan latar sejarah yang kaya. Setiap musim semi, Shibata berubah menjadi pemandangan bunga yang spektakuler saat ribuan pohon sakura bermekaran, menarik pengunjung dari berbagai daerah. Salah satu tempat terkenalnya adalah area bukit yang menghadap ke kota dan Hitome Senbonzakura yang terkenal, atau “seribu bunga sakura dalam sekali pandang”, di mana deretan pohon menciptakan pemandangan merah muda yang memukau.
Selain pesona musiman, Shibata tetap mempertahankan identitas lokal dan sejarah yang kuat. Kota ini menjadi tuan rumah berbagai festival tradisional, pasar hasil bumi lokal, dan komunitas erat yang menghargai pelestarian dan keramahtamahan. Kombinasi keindahan alam, makna sejarah, dan kebanggaan warga menjadikan Kota Shibata contoh nyata kehidupan pedesaan Jepang yang tenang namun penuh warna, yang dipelihara melalui nilai-nilai budaya dan lingkungan bersama.
Source: TBS